Indonesia sangat kaya akan sumber daya alam baik di darat maupun laut. Potensi ini menjadi alasan Humam Kurniadhitama untuk mengeksplor Rumput Laut Indonesia dan menekuni bisnis eksportir Rumput Laut.

Humam Kurniadhitama menekuni bisnis di tengah kepadatan kuliahnya di jurusan Teknik Mesin, Undip, menjadi mahasiswa tidak membatasi dirinya untuk terus mengeksplor kemampuan bisnis yang ia miliki.

Mahasiswa Teknik Mesin Undip Angkatan 2017, Humam Kurniadhitama ini pun telah meluncurkan ekspor perdana komoditas rumput laut kering gracillaria ke Vietnam.

Sebanyak 90 ton rumput laut kering senilai USD55.000 atau setara Rp800 juta itu dikirim ke Vietnam melalui Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Februari lalu. Ekspor rumput laut ini merupakan hasil kerja sama antara CV Putra Haryanto Jaya (milik Humam) dan CV Agung Warna Bumi, untuk memenuhi kuota ekspor yang telah ditentukan pihak importir Vietnam yaitu minimal 90 ton dan maksimal 400 ton tiap bulan.

Di bulan Agustus ini Humam juga berhasil ekspor rumput laut gracillaria ke china sebanyak 52 ton, dan juga lagi mempersiapkan komuditas dari prodak olahan kelapa yaitu cocopeat slab untuk di kirim ke malaysia sebanyak 72.000 slab. Harapannya Humam dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa Teknik Mesin lainnya untuk mengembangkan jiwa wirausaha dan mengeksplor kemampuan yang dimiliki.